Temanggung, Hariantemanggung.com - Institut Islam Nahdlatul Ulama (INISNU) Temanggung dan Pusat Riset Agama dan Kepercayaan, Organisasi Riset Ilmu Pengetahuan Sosial dan Humaniora Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) secara resmi menandatangani perjanjian kerjasama (PKS). Penandatanganan naskah kerjasama ini bertujuan untuk mendorong kolaborasi dan membangun hubungan kolaboratif untuk melakukan kegiatan riset bersama.
Kolaborasi Riset Kerjasama BRIN dengan INISNU Temanggung yang dilaksanakan di ruang rapat lantai 2 INISNU Temanggung pada hari Jum’at, (02/08/2024) ini adalah bentuk adaptasi perubahan ekosistem dan tetap produktif untuk menghadapi tantangan kedepan dengan mengadakan riset kolaborsi antara BRIN dengan Perguruan Tinggi.
Perjanjian kerjasama yang berjudul Islamic Creative Philanthropy: Studi Terhadap Praktik Filantropi Islam pada Komunitas Muhammadiyah, Nahdlatul Ulama, Ahmadiyah, dan Syiah (MUNAS) di Indonesia, di tanda tangani langsung oleh Kepala Pusat Riset Agama dan Kepercayaan, Organisasi Riset Ilmu Pengetahuan Sosial dan Humaniora Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Aji Sofanudin sebagai pihak satu, dan Rektor INISNU Temanggung, Muh. Baehaqi sebagai pihak dua.
Kerjasama ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara INISNU Temanggung, yang fokus pada penelitian, pengembangan, dan diseminasi ilmu pengetahuan dalam bidang keagamaan dengan BRIN, yang bertanggung jawab atas pengembangan riset dan inovasi. Melalui perjanjian ini, kedua lembaga akan saling berbagi pengetahuan, sumber daya, dan infrastruktur untuk khususnya dalam hal kajian Islamic Creative Philanthropy.
Rektor INISNU Temanggung, Muh. Baehaqi dalam sambutannya menyampaikan bahwa kerjasama ini merupakan kolaborasi yang baik yang diharapkan akan membawa manfaat yang signifikan bagi perkembangan dalam hal kajian Islamic Creative Philanthropy. Dengan memadukan keahlian dan sumber daya antara BRIN dan INISNU yang diwakili oleh Dr. Hamidulloh Ibda, M.Pd., diharapkan tercipta kontribusi positif tidak hanya bagi kedua lembaga, tetapi juga bagi masyarakat luas, dalam memperkaya pemahaman tentang Praktik Filantropi Islam khususnya dalam aspek organisasi keagamaan yang berkembang dalam masyarakat.
"Semoga kiranya kerja sama yg baik ini bisa kita laksanakan, untuk menyiapkan beberapa policy paper. Ini merupakan kerjasama, kolaborasi yang baik antara INISNU dan BRIN. Kita membutuhkan pikiran dan inovasi dari pihak BRIN karena pihak BRIN lah yang memiliki kompetensi dan profesionalisme di bidang Riset," ujar Baehaqi.
Sebagai informasi, penandatanganan MoU ini dihadiri oleh Seluruh Dosen INISNU Temanggung, dan Direktur Akper Al Kautsar NU Temanggung yang turut hadir sebagai saksi dalam penandatanganan MoU ini. (htm/taf)
Tambahkan Komentar